15 Bahaya Sering Mengkonsumsi Minuman Bersoda


Mungkin sudah banyak yang tahu minuman bersoda kurang baik bagi kesehatan, tapi belum banyak yang tahu besarnya bahaya minuman ini.

Terdapat banyak merek minuman bersoda yang sangat populer. Sangat sulit dibayangkan terhadap orang yang mengkonsumsi minuman bersoda dalam jumlah banyak.


Minuman bersoda

Bahaya Sering Mengkonsumsi Minuman Bersoda


1. Tulang Menjadi Rapuh

Peneliti dari universitas Havard mengambil kesimpulan bahwa berlebihan dalam mengkonsumsi minuman bersoda menyebabkan tulang menjadi rapuh.

Mereka melakukan penelitian terhadap dua orang atlet (muda), yang satu suka mengkonsumsi minuman bersoda, dan yang satunya tidak.

Setelah melakukan penelitian dalam jangka waktu yang lama, hasil penelitian menunjukan atlet yang suka (banyak) mengonsumsi minuman bersoda mengalami cedera patah tulang lima kali lipat dari atlet yang tidak mengkonsumsi minuman bersoda.

2. Meningkatkan Resiko Serangan Jantung

Minuman bersoda mengandug kalori yang sangat berlebihan dapat menyebabkan seseorang terkena obesitas. Orang yang terkena obesitas rentan terkena serangan jantung, stroke dan penyakit berbahaya lainnya.

Sebuah penelitian yang juga dilakukan oleh universitas Havard tahun 2012 menemukan mereka yang mengonsumsi minuman bersoda satu kaleng dalam sehari mengalami peningkatan resiko serangan jantung hingga 20%.

Kandungan natrium pada minuman bersoda beresiko merusak kekuatan jantung, yang memicu gagal jantung atau penyakit jantung dadakan.

Menurut sebuah penelitian di Eropa, satu minuman kaleng soda per hari sudah bisa meningkatkan resiko penyakit kelebihan gula dan stroke.

Banyak ahli yang sangat yakin bahwa terlalu banyak fruktosa di dalam minuman bersoda, beresiko cukup tinggi meningkatkan tekanan darah yang akhirnya menyebabkan jantung “terbakar” (heartburn).


3. Merusak Memori Otak

Orang yang banyak mengonsumsi minuman bersoda dapat mengalami kerusakan pada memori otaknya.

Hal ini sebagaimana pada sebuah penelitian yang dilakukan tahun 1997. Penelitian tersebut menemukan minuman bersoda mengandung BVO (Brominated Vegetable Oil). Dimana zat BVO dapat digunakan sebagai bahan pengawet.

BVO ini dapat merusak sistem saraf yang nantinya menurunkan kinerja memori otak, termasuk menurunkan daya pikir.

4. Membuat Perut Buncit

Kandungan gula yang tinggi pada minuman bersoda mengandung sekitar empat kali lipat gula dalam minuman manis lainnya. Ini menyebabkan kalori berlebihan pada tubuh yang membuat tubuh rentan terkena obesitas. Sehingga minuman bersoda akhirnya membuat perut buncit.

5. Merusak Ginjal

Hal yang membuat unik dan menarik minuman bersoda adalah warnanya yang indah, apalagi dengan ditambah es batu. Tapi pewarna pada minuman bersoda dapat membahayakan ginjal karena zat pewarna tersebut jika sering dikonsumsi dapat merusak organ ginjal, yang menyebabkan fungsi ginjal menurun secara drastis.

6. Gigi Beresiko Membusuk

Kandungan karbonisasi pada minuman bersoda dapat membuat gigi jadi rusak, hingga akhirnya membusuk. Ini menjadi alasan bahwa dalam mengonsumsi minuman bersoda disarankan menggunakan sedotan.

Walau menggunakan sedotan, tetap ada resiko kerusakan pada gigi, apalagi jika terlalu sering konsumsi minuman bersoda.

Sebelum masuk ke tenggrokan, sedikit-banyak minuman bersoda akan menyentuh gigi. Selain itu, secara umum kandungan di dalam minuman bersoda berefek buruk pada gigi.

7. Menurunkan Kualitas Sperma Bagi Pria

Pria yang sering mengkonsumsi minuman bersoda beresiko tinggi mengalami penurunan kualitas sperma, hingga yang paling buruk menyebabkan kemandulan bagi pria.

Pada sebuah penelitian di Denmark menemukan bahwa pria yang mengonsumsi satu liter minuman bersoda setiap harinya terkena resiko tinggi penurunan produksi dan kualitas sperma.

Jumlah sperma pria yang rutin konsumsi minuman bersoda, mengalami penurunan hampir 30 persen dibandingkan yang tidak mengonsumsi minuman bersoda.

Kalau dikaitkan dengan kafein yang terkandung dalam minuman bersoda, menurut peneliti kopi tidak menurunkan jumlah sperma.

Jensen, pemimpin penelitian ini, meyatakan bahwa hanya sedikit penelitian yang mengaitkan kafein dengan reproduksi pria.

Penelitian ini dengan menyertakan 2.500 pria muda, para peserta penelitian yang tidak mengonsumsi minuman bersoda memiliki kualitas sperma lebih baik. Studi ini dipublikasikan dalam 'American Journal of Epidemiology'.

loading...

8. Membuat Tubuh Mudah Sakit

Kandungan berbahaya dalam minuman bersoda mengakibatkan tubuh lebih mudah terserang penyakit. Zat berbahaya dalam minuman soda 'menolong' virus dan bakteri jahat untuk berkembang di dalam tubuh, selain itu membuat sistem kekebalan tubuh melemah.

9. Menyebabkan Kecanduan

Minuman bersoda sangat dapat membuat peminum-nya kecanduan, walaupun baru pertama kali mencobanya.

Hal yang sering terjadi, kita sangat sering berkeinginan untuk minum minuman bersoda untuk menyegarkan diri dari cuaca panas.

Selain itu, kandungan kafein didalamnya memang membantu menghilangkan kantuk, sehingga seringkali orang-orang minum minuman bersoda untuk menghilangkan rasa kantuk.

Minuman bersoda membuat tubuh cenderung kekurangan cairan yang membuat Anda akan terus kecanduan mengonsumsi minuman bersoda.

10. Bahaya Soda bagi Ibu Hamil

Konsumsi minuman bersoda pada ibu hamil menyebabkan gas di lambung meningkat, akibatnya memicu perut kembung.

Minuman bersoda banyak mengandung pemanis buatan, asam fosfat, kafein serta bahan pengawet. Itu berefek buruk jika dikonsumsi wanita hamil.

Menurut para ahli di Center of Science In Public Interset, bahwa sebotol atau sekaleng minuman bersoda mengandung kadar gula tinggi dan minim nutrisi.

Selain itu kandungan kafein yang bersifat adiktif pada minuman bersoda memicu tekanan darah tinggi. Dampaknya meningkatnya resiko kelahiran bayi secara premature.

Zat asam fosfat menghambat penyerapan kalsium untuk tulang, dampaknya buruk terhadap kesehatan tulang, yang nantinya berpengaruh pada perkembangan janin di dalam kandungan.

Kandungan gula (pemanis buatan) pada minuman bersoda menyebabkan sel-sel darah putih tidak mampu bekerja optimal dalam melindungi tubuh dari serangan bakteri jahat. Ini beresiko terjadinya gangguan kehamilan.

Bahan pemanis buatan pada produk minuman bersoda salah satunya adalah sakarin. Zat kimia ini berbahaya apabila dikonsumsi Ibu hamil karena meningkatkan resiko janin cacat.

11. Menyebabkan Diabetes. Dalam minuman bersoda terkandung zat pemanis buatan yang sangat tinggi, yang berbahaya karena meningkatkan resiko penyakit diabetes.

12. Meningkatkan produksi urin. Konsumsi minuman bersoda menyebabkan zat mineral yang harusnya diserap oleh tubuh, justru dijadikan urin yang dikeluarkan dari tubuh. Untuk itu, jika ingin menghilangkan haus, caranya bukan dengan mengonsumsi minuman bersoda, yang justru memberikan efek haus yang terus menerus.

13. Menipiskan lapisan lambung, yaitu terkikisnya lapisan dan menyebabkan pencernaan makanan terganggu. Sehingga tidak jarang ditemui konsumsi minuman bersoda mengakibatkan rasa mulas dan memicu produksi gas dalam lambung meningkat. Jadi minuman bersoda wajib dihindari penderita sakit maag.

14. Memicu penyakit asam surat. Kandungan fruktosa dalam minuman bersoda memicu penyakit asam urat yang terasa nyeri serta sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

15. Penuaan dini. Kandungan asam pada minuman bersoda mengakibatkan kulit menjadi keriput lebih cepat. Para ahli kesehatan selalu mengatakan bahwa minum air putih sangat penting untuk kesehatan kulit.

Loading...

Tulisan Terkait: